Minggu ini menjadi hari-hari yang
cukup membuatku tidak nyaman menjalani aktivitas. Di siang bolong ditelpon
Bapak kalau kadar gula darahnya mencapai 500mg/dl. Padahal normalnya gula darah
orang dewasa adalah 120mg/dl. Bapaku emang punya simpenan gula darah dari dulu.
Namun ndableknya minta ampun. Kalo disuruh diet gula makan/minum, selalu
ditolak dengan berbagai alasan. Terakhir si Bapak masih berani minum es kopyor
dong, dengan dalih ngga kuat panasnya pantura Lamongan. Haish.
Mendapat kabar itu, aku langsung
ikut cemas dan bingung. Cemas karena kondisi beliau bikin aku mikir yang
engga-engga. Bingung karena ada banyak hal di otakku yang pengen aku lakuin
seperti bawa Bapak berobat ke Surabaya, ngerawat sendiri langsung, dll. Namun
hal itu dilarang oleh keluarga di rumah. Merekalah yang akan menjaga Bapak. Aku
disuruh fokus kerja dan menjaga kesehatan baik-baik. The perks of tinggal jauh
dari keluarga ya gini ini, ngga bisa berbuat banyak kalo ada yang sakit.
Ngga mau hanya diem saja, aku coba browsing mencari tahu
bagaimana cara menjaga kadar gula darah untuk nantinya aku share ke Bapak.
Dikutip dari berbagai sumber berikut beberapa pointnya:
Membeli alat cek gula darah
Alat monitor atau alat cek gula
darah dapat dibeli di apotik atau supermarket. Dengan menggunakan alat ini,
kita dapat mengontrol kadar gula. Berapakah range normal kadar gula kita ketika
menggunakan alat monitor glukosa dalam darah? Berikut ini adalah rentangnya:
- Sebelum sarapan, tingkat glukosa harus antara 80 dan 120. Hal ini dianggap sebagai kisaran yang sehat.
- Sebelum makan tingkat glukosa juga harus antara 80 dan 120.
- Dua jam setelah makan, tingkat glukosa harus 170 atau kurang.
- Sebelum tidur, kisaran gula darah 100 sampai 140 adalah ideal.
- Sementara berpuasa, sangat ideal bahwa tetap di kisaran 70 sampai 100.
Olahraga dapat membakar glukosa
menggunakan otot tiap hari secara
aktif dapat membantu mengurangi kadar gula darah. Olahraga secara aktif
merupakan cara menurunkan gula darah dengan cepat. Olahraga akan membantu tubuh
untuk tetap dalam kondisi dimana tidak terjadi resistensi insulin. Jadi, yuk
berolahragalah!
Makan Sedikit Tapi Sering
Tubuh akan jauh lebih sehat jika
kita memakan makanan dengan jumlah yang sedikit, namun sering. Hal ini terjadi
karena komponen-komponen atau alat-alat vital dalam tubuh terutama usus dan
pankreas akan lebih mudah untuk menghasilkan enzim pencernaan, dan dengan
demikian kerja pencernaan kita tidak terlalu berat. Makanlah dalam kurun waktu
empat jam sekali. Dan yang paling penting, tingkatkan
asupan cairan dalam tubuh, terutama air putih. Jika tubuh kekurangan cairan,
darah bisa jadi mengental dan ini juga akan membuat gula darah tidak mengalami
penurunan
Diet Tinggi Protein
Bukan hanya membantu menurunkan
berat badan, diet tinggi protein juga merupakan cara menurunkan gula darah secara
alami. Makanan yang baik untuk penderita gula darah adalah seperti: Jagung,
Wortel, Buah naga, Apel, Alpukat, Tomat, Sereal, kacang kedele, dll. Sedangkan makanan yang ahrua dihindarai adalah: Nasi putih, Roti, Nangka, Durian, Kelengkeng, Kentang, Gorengan, Daging, dan produk susu tinggi lemak.
Begitulah informasi yang aku
dapat. Oiya mohon doa-nya biar gula darahnya Bapak cepat kembali normal ya. 🙏
Comments
Post a Comment