Pengalaman odontektomi gigi bungsu (1)

Akhirnya gigi bungsu dicabut juga! *jumpalitan sambil nahan rasa ngilu*

Jadi ceritanya aku punya gigi bungsu geraham bawah sebelah kiri, yang tumbuh tidak di jalur yang benar. Kalo teman-temannya posisinya berjejer rapi ke atas, dia posisinya nyeleneh tidur a.k.a miring sendiri. Kondisi ini tentu membuat aku ngga nyaman karena bikin sisa makanan sering nyangkut disana dan gigi graham atas sering nabrak gusi bawah yang jadinya sering bikin bengkak. Intinya, si gigi bungsu ini sangat amat mengganggu.

Sebenarnya kondisi si gigi bungsu tidur udah dari kecil sejak sebelum SMA. Tapi aku tahan karena aku pikir nanti lama-lama dia bakal tumbuh lurus kembali. Entahlah..waktu itu aku masih berharap akan ada keajaiban yang membuat si bungsu ini normal seperti kakak-kakaknya. Tapi beberapa waktu belakangan si gigi bungsu malah semakin sering membuat daging di sekitarnya terluka. Puncaknya minggu lalu saat dia beraksi di waktu yang tidak tepat saat aku sedang visit ke client. Rasanya yang nyut-nyutan membuyarkan kosentrasiku dan membuat ngga mood ngelanjutin prospek ke client. Saat sepulang kerja setelah beli painkiller, aku akhirnya membulatkan tekad untuk mencabutnya.

Hanya dengan sekali lihat keadaan si gigi bungsu, Pak Dokter tanpa ragu-ragu menyarankan untuk operasi pencabutan atau isitlah kedokterannya odomtektomi. Menurutnya, tidak ada cara lain selain mencabut si gigi bungsu karena posisinya tergolong cukup rumit yakni masuk kategori kelas II A (jangan tanya, aku ngga faham). Aku sendiri sebenarnya tidak kaget dengan hal itu mengingat dia memang berada di tempat yang tidak semestinya. Aku pun setuju untuk operasi. Setelah mengatur jadwal, ditetapkanlah bahwa si gigi bungsu akan dieksekusi hari senin jam 2 siang. Waktu itu aku di periksa hari Jumat sore.

Dari apa yang aku baca di blog mereka yang sudah berpengalaman operasi gigi bungsu, mereka bilang proses pencabutan itu tidak sakit karena sudah dibius. Kata mereka, penderitaan yang sesungguhnya dimulai sekitar 3 jam setelah operasi selesai, ketika pengaruh obat bius sudah mulai hilang. Well, we will see that.

Next post akan aku ceritakan proses dan pasca operasinya ya.

Cheers!